Palangka Raya, (satpolpp.kalteng.go.id) – Praja Institut Pemerintahan Dalam Negeri (IPDN) yang sedang melaksanakan praktek kerja/magang melakukan presentasi berupa inovasi pelayanan melalui Aplikasi Layanan Pengaduan Masyarakat Interaktif Terpadu (LAPSIT) bertempat diruang Sekretaris Satpol PP Provinsi Kalteng pada Jum’at (28/05/22). Hadir langsung Sekretaris Satpol PP Provinsi Kalteng Hari Wibowo Thomas, SH., Kabid Pembinaan Masyarakat Lugikaeter, S.Hut., M.Si., Kabid Perlindungan Masyarakat Riviko, ST., M.T, Kasubbid Penegakan Perda Nellyana, S.STP., M.Si, Kasubbid Operasional dan Pengendalian Mahlan, S.An., dan Plt. Kasubbag Penyusunan Program Abraham Agusto Rahail, SH.
Dalam presentasi yang disampaikan dengan penuh antusias dari para Praja IPDN, aplikasi LAPSIT dibuat selaras dengan tema magang yaitu Peningkatan Kualitas Pelayanan Publik Di Era Digitalisasi Pemerintahan Menuju Indonesia Maju dan sebagai output dari kegiatan Praktek Kerja Lapangan (PKL).
Tujuan dari pembuatan aplikasi LAPSIT ini adalah tersedianya layanan pengaduan masyarakat terkait ketertiban umum dan ketenteraman masyarakat secara online, memberikan kemudahan terhadap layanan pengaduan masyarakat terkait ketertiban umum dan ketenteraman masyarakat dan mendekatkan Satpol PP Provinsi Kalteng dengan masyarakat melalui pelayanan digitalisasi selaku petugas penegak Perda.
Sekretaris Satpol PP Provinsi Kalteng Hari Wibowo Thomas, SH., memberi apresiasi kepada Praja IPDN dalam presentasinya dan memberi masukan terhadap Aplikasi LAPSIT yang telah dibuat. Sekretaris mengatakan lebih lanjut perlu adanya penyempurnaan dan dikaji lebih dalam lagi sebelum aplikasi diluncurkan terkait beberapa fitur yang ada di aplikasi serta meminta penambahan user untuk dapat digunakan oleh Satpol PP Kabupaten/Kota sehingga aplikasi ini tidak hanya dimanfatkan oleh Satpol PP Provinsi Kalteng saja.
Kabid Pembinaan Masyarakat Lugikaeter,S.Hut., M.Si., juga memberikan apresiasi yang luar biasa dan salut kepada Praja IPDN karena telah membantu dan telah memberikan masukan kepada Satpol PP Provinsi Kalteng selama kegiatan magang berlangsung dan juga meminta maaf apabila terdapat salah kata maupun perbuatan yang disengaja ataupun tidak disengaja.
“Terima kasih atas dedikasi yang diberikan, saya harap para Praja bisa datang kembali ke Satpol PP Provinsi Kalteng untuk mengabdikan diri dan semoga segala ilmu dan pengalaman yang didapatkan dari kegiatan magang tersebut dapat berguna dan menghantarkan para Praja IPDN menuju gerbang kesuksesan, ”ucap Lugi.
Sementara itu, salah satu Praja IPDN bernama Chika Anastasya Hartanto menyampaikan pengalamannya selama magang di Satpol PP Provinsi Kalteng memberikan banyak ilmu serta pengalaman, yang insyaallah akan menjadi bekal dan berguna di dunia kerja nantinya. Chika mohon maaf apabila selama melaksanakan magang dan penelitian ada tutur kata maupun tingkah laku yang tidak berkenan
“Kami berterima kasih telah difasilitasi selama magang di Satpol PP Provinsi Kalteng dan sudah dianggap sebagai keluarga untuk membantu dan merasakan langsung dilapangan terkait tugas dan fungsi Satpol PP Provinsi Kalteng di lapangan, ”tuturnya. Chika menyebutkan dirinya merasa bangga bisa melaksanakan kerja praktik di Satuan Polisi Pamong Praja Provinsi Kalimantan Tengah dan berharap bisa terus mengembangkan kompentensi dirinya sehingga nantinya bisa menjadi ASN yang baik.
Kegiatan ditutup dengan tanya jawab dan masukan-masukan untuk mengembangkan aplikasi LAPSIT lebih lanjut. Satpol PP Provinsi Kalteng berharap semoga Aplikasi ini nantinya berguna untuk Satpol PP Kabupaten/Kota yang ada di Kalimantan Tengah.
( Penulis: AMR, Editor: AAR/YS, Layout: YS, Foto: Tim Media )